Remaja Pemuda

Tatkala kita membahas tentang pergaulan remaja, ada beberapa pertanyaan yang biasanya kita ajukan. Berikut ini adalah beberapa di antaranya: Apakah remaja boleh bergaul dengan siapa saja? Apakah remaja boleh bergaul dengan teman yang tidak seiman? Seberapa dekatnya remaja boleh menjalin relasi dengan lawan jenisnya? Apakah remaja boleh bebas menentukan tempat dan aktivitas yang ingin dilakukannya?

Memilih pekerjaan bukanlah suatu hal yang mudah, perlu adanya langkah-langkah atau prinsip-prinsip yang harus kita terapkan atau persiapkan di dalam memilih pekerjaan. Supaya pekerjaan yang kita peroleh benar-benar cocok dengan kita dan kita melakukannya tidak dengan keterpaksaan.

Salah satu krisis yang sering kali menerpa remaja adalah krisis kepercayaan diri. Ada beberapa nasehat untuk bertindak dalam mengurangi krisis kepercayaan diri yaitu : senantiasa bertanya, meminta pendapat teman yang lebih berhikmat, dsb.

Masa remaja adalah masa di mana seseorang membentuk atau mulai membangun siapa dirinya atau jati dirinya.

Untuk memilih pasangan hidup kita mesti melek mata, sayangnya ada sebagian orang yang malah menutup mata sewaktu memilih pasangan hidup. Ada beberapa hal kenapa kita menutup mata dan apa yang harus kita lakukan agar kita dapat melek mata dalam mencari pasangan hidup?

Masalah remaja itu sangat komplek dan yang paling hakiki atau menjadi dasar munculnya persoalan yang lain adalah terletak pada kerohanian. Kerohanianlah yang menjadi akar dari segalanya.

Makna atau tujuan dari berpacaran adalah untuk mengetahui apakah kita bisa hidup bersama kelak dalam pernikahan, atau masa untuk memastikan apakah kita akan dapat hidup harmonis dengan pasangan kita.

Ada orang yang mengatakan bahwa orangtua adalah wakil Tuhan di bumi ini; oleh karena itu kita harus menaati perintah orangtua, termasuk dalam hal pemilihan pasangan hidup? Apa yang Alkitab katakan tentang ini?

Dampak kehidupan orangtua dan cara orangtua membesarkan anak benar-benar besar sekali pengaruhnya pada perkembangan anak remaja. Anak remaja membutuhkan kekonsistenan.

Halaman