Cyber Bullying

Versi printer-friendly
Kode Kaset: 
T449A
Nara Sumber: 
Ev.Sundunata Kurniawan, M.K.
Abstrak: 
Cyber bullying didefinisikan sebagai bentuk pelecehan dimana sang pelaku menggunakan bentuk-bentuk perangkat digital atau komunikasi berbasis internet.Cyber bullying juga termasuk intimidasi lewat telepon seluler, SMS, email, blog, jejaring sosial seperti facebook, twitter, situs dan lain-lain.Perbincangan ini menyajikan Tips praktis bagi korban cyber bullying.
Audio
MP3: 
Play Audio: 
Ringkasan

Cyber bullying berasal dari kata cyber yang mewakili komunikasi digital lewat handphone, email, media sosial dan perangkat elektronik. Sedangkan bullying adalah tindakan melecehkan, kekerasan, intimidasi dan agresifitas yang membuat orang takut dan merasa terintimidasi.

Cyber bullying didefinisikan sebagai bentuk pelecehan dimana sang pelaku menggunakan bentuk-bentuk perangkat digital atau komunikasi berbasis internet. Si pelaku dapat menyembunyikan identitasnya atau menyebutkan identitas tapi tidak dilakukan secara tatap muka.

Cyber bullying juga termasuk intimidasi lewat telepon seluler, SMS, email, blog, jejaring sosial seperti facebook, twitter, situs dan lain-lain. Disamping dalam bentuk kata-kata tertulis atau teks, bisa juga berupa gambar

Ruang lingkup cyber bullying sudah cukup luas dan hal ini perlu disadari oleh masyarakat karena cyber bullying merupakan masalah yang cukup serius. Bisa mengganggu korban maupun kesehatan jiwa si pelaku apalagi bila dilakukan berkali-kali dan bertahun-tahun. Dalam kasus-kasus tertentu pelaku cyber bullying sudah menjadi korban sebelumnya.

Tips praktis bagi korban cyber bullying misalnya :

  1. Berikan handphone kepada teman atau orang tua untuk ditanggapi, dengan catatan bukti-bukti jangan sampai terhapus demikian pula SMS atau gambar harus disimpan.

  2. Jika seorang pelajar yang mengalaminya, silakan lapor kepada pihak sekolah atau bila perlu lapor kepada polisi.

Cara mencegahnya adalah melalui pendidikan etika. Sekolah, gereja, komunitas masyarakat perlu mensosialisasikan etika dalam berkomunikasi, bersosialisasi di jejaring sosial, dunia maya, SMS, email supaya komunikasi atau kontak dibangun atas rasa hormat, bukan atas segi emosi dan merendahkan orang lain.

Pesan Firman Tuhan yang terkait dengan cyber bullying diambil dari Efesus 4:29, "Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, dimana perlu. Supaya mereka yang mendengarnya beroleh kasih karunia." Firman Tuhan mengingatkan kita dalam kita berkomunikasi di dunia digital, di jejaring sosial, di internet, lewat email atau SMS, tetaplah hal-hal yang membangun dan memberikan kasih karunia bagi orang lain yang harus diingat atau diutamakan. Dengan cara ini, dengan sendirinya cyber bullying akan kita hindari.